Cerita Bersambung Romantis
Prolog; dari aku perempuan pengecut "Huh, capek juga ya ternyata cuman bisa bercerita dan menumpahkan perasaan lewat buku diary begini" ucap perempuan yang baru saja menutup buku diary-nya Perasaan, tentang isi hati yang hanya pemiliknya yang tahu. Hanya punya dua pilihan; mau disimpan sendiri atau diutarakan kepada orang lain. Tidak sedikit yang memilih untuk menutup dan menyimpan dalam-dalam soal suasana rasa yang dirasa. Tidak sedikit juga yang memilih untuk berbagi perasaannya kepada orang lain, entah ke temannya, sahabatnya, maupun ke tokoh utama yang menjadikan perasaan itu ada. Hanya soal pilihan dan keputusan sih sebenarnya. Ribet ya, padahal hanya perihal perasaan. Namanya Sashi, perempuan yang sedari kecil selalu mengentang-ngentong buku diary-nya kemana-mana. bagi Sashi buku diary adalah peta, menjadi buku petunjuk dalam melakukan aktivitas sehari-harinya. Menulis diary adalah sebuah kebutuhan yang menjadi wajib, atau bisa juga disebut sebagai kebutu